Rabu, 14 April 2010
ikhlas dan pasrah
Ikhlas dan pasrah…..
Dua kata yang terkadang terucapkan dengan harapan dapat menjalankan sesuai makna atau arti kata tersebut…. Namun ternyata tak semudah yang diucapkan….
Ikhlas bagaimana kita memiliki ketulusan hati akan sesuatu, seseorang atau peristiwa yang “di-ikhlas-kan” … sedangkan pasrah memenyerahkan sepenuhnya….
Dua konteks di atas, seringkali dihubungkan dengan Sang Pencipta yang dipercaya memiliki “hak“ untuk memutuskan atas semua yang terjadi pada hidup kita. Akan tetapi (lagi-lagi) sikap ikhlas dan pasrah tak semudah dijalankan seperti yang diucapkan… tak banyak orang yang memiliki perbuatan sesuai makna tersebut…
Lalu, tak sedikit pula yang mempertanyakan, “bagaimana menemukan ilmu ikhlas dan pasrah???”…
Ya,,,, satu diantara semua, hadirlah seorang hamba dalam dunia ini yang tengah mencoba dan terus berusaha memperoleh sikap tersebut….
Baginya ia inginkan dua sikap tersebut agar mampu menghadapi “sesuatu yang jauh lebih besar lagi”. Ia sadar, bahwa apa yang saat ini menimpanya hanyalah sebagian kecil dari pembelajaran hidup. Namun tetap saja ia tak kuasa menolak negasi atas dua sikap yang diinginkannya…
Bahkan hingga akhirnya ia tak tahu apa yang dipikirkan, dirasakan oleh jiwa, raga dan batinnya…meski untuk sekedar berdiri….
Ia terus saja bertanya : ,Tuhan “bagaimana menemukan ilmu ikhlas dan pasrah???”
_di sudut Kota Hujan, 14 April 2010_
Langganan:
Postingan (Atom)